Berita Terbaru :
|

Bagikan Berita
Wanita - Wanita yang Berisiko Osteoporosis Dini


Sebanyak penyakit yang biasanya menyerang seseorang di periode tua mulai menghinggapi kelompok umur muda. Osteoporosis di antaranya. 

Masalah kepadatan tulang yang biasa menyerang di umur 65 th. Ke atas mulai mengancam mereka yang berumur 50an th.. Ini berlangsung dikarenakan minimnya pengetahuan dapat keperluan kesehatan tulang. 

Lepas pola hidup sehari-hari, ada sebagian keadaan yang bikin wanita rawan alami osteoporosis. 

Wanita menopause 
menopause merupakan berakhirnya periode subur seorang wanita, yang ditandai dengan berhentinya menstruasi dengan permanen. Melemahnya produksi estrogen ini umumnya berlangsung pada wanita di umur pertengahan, 40-an atau awal 50-an th.. 

Menyusutnya estrogen disebabkan menopause tersebut mempunyai jalinan jamant dengan pengembangan osteoporosis. Karena, hormon estrogen yang dihasilkan oleh indung telur adalah pelindung sekalian pengontrol pergantian sel tulang untuk wanita. 

Serta, sesuatu studi menyebut bahwa wanita kehilangan kepadatan tulang sampai 10 % sepanjang lima th. Pertama sesudah menopause. 

Wanita berjilbab 
wanita berjilbab biasanya senantiasa menutupi nyaris semua permukaan kulit tubuhnya dengan baju muslim. Bikin mereka minim tuturan cahaya matahari. 

“ini jadi problem dikarenakan di tubuh kita ada vitamin d yang butuh diaktifkan dengan pertolongan cahaya matahari. Vitamin d amat mutlak untuk melindungi kesehatan tulang terhitung menghindar osteoporosis, ” tutur dr fiastuti witjaksono, ahli kesehatan dari kampus indonesia. 

Supaya keperluan vitamin d didalam tubuh tercukupi dengan baik, fiastuti mengingatkan mereka yang berjilbab serta mereka yang punya kebiasaan menggunakan baju tertutup untuk menyempatkan saat berjemur di tempat tinggal. 

Tidak butuh betul-betul berjemur dengan berbaring pinggir'>di pinggir kolam renang. Cukup sempatkan saat santai lebih kurang 10 menit di teras terbuka atau pinggir'>di pinggir jendela kamar lebih kurang jam 10. 00 atau 15. 00. Biarlah kulit bersentuhan dengan hangatnya sorot matahari. 

Untuk memperlambat risiko osteoporosis, fiastuti lalu mengingatkan pentingnya melakukan pola hidup sehat. Dimulai dari berhenti merokok, kurangi konsumsi alkohol, berolahraga teratur, serta mengonsumsi makanan memiliki nutris seimbang, terlebih yang kaya kalsium serta vitamin d.


Baca Juga :


Posted by deoSanda on 17.12. Filed under , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response
comments powered by Disqus

Komentar Baru

Update Terbaru