Perwakilan Kemenkeu Aceh Peringati Hari Oeang
BANDA ACEH - Para pegawai Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan RI
Provinsi Aceh, Selasa (30/10) memperingati Hari Keuangan atau disebut
Hari Oeang ke-66, dalam sebuah upacara di lapangan Gedung Keuangan
Negara Banda Aceh. Acara bertema menggelorakan semangat pelayanan dengan
menjunjung tinggi nilai-nilai Kementerian Keuangan, itu dipimpin Kepala
Perwakilan Kemenkeu Aceh, Muktar SH MM
Dalam sambutan tertulis Menteri Keuangan RI, Kepala Perwakilan Kemenkeu Aceh, Muktar SH MM mengajak para pegawai menjadikan Hari Oeang untuk menggelorakan kembali nilai-nilai Kementerian Keuangan dalam hal mendukung program-program pemerintahan dari sisi pelayanan terhadap pengelolaan keuangan negara yang profesional dan akuntabel.
Dikatakan Muktar, lahirnya Hari Oeang berawal dari diterbitkannya Oeang Republik Indonesia (ORI) pada 30 Oktober 1946 lalu oleh Pemerintah Indonesia. “ORI menjadi kebanggan bangsa Indonesia, wujud dari keberanian an bentuk percaya diri pemerintah akan keberadaan suatu negara yang baru merdeka,” katanya.
Di sisi lain, kepada para wartawan yang mewawancarainya, Kepala Perwakilan Kemenkeu Aceh sekaligus Kakanwil Direktorat Jenderal Pajak Aceh, Muktar SH MM mengatakan, realisasi perolehan pajak tahun 2012 di Aceh hingga Oktober 2012, dari sekitar Rp 3,014 triliun, yang ditargetkan sudah berhasil dicapai Rp 1,923 triliun atau sebesar 63,81 persen.
Sedangkan dari sisi pertumbuhan, dibandingkan tahun lalu, realisasi perolehan pajak di Aceh tahun 2012 tumbuh sebesar 21,65 persen. Hal ini terjadi berkat kondisi keamanan di Aceh yang sudah jauh lebih baik. “Berkat situasi aman, para investor dan kalangan bisnis sudah leluasa menjalankan usahanya,” kata Muktar.
Dalam sambutan tertulis Menteri Keuangan RI, Kepala Perwakilan Kemenkeu Aceh, Muktar SH MM mengajak para pegawai menjadikan Hari Oeang untuk menggelorakan kembali nilai-nilai Kementerian Keuangan dalam hal mendukung program-program pemerintahan dari sisi pelayanan terhadap pengelolaan keuangan negara yang profesional dan akuntabel.
Dikatakan Muktar, lahirnya Hari Oeang berawal dari diterbitkannya Oeang Republik Indonesia (ORI) pada 30 Oktober 1946 lalu oleh Pemerintah Indonesia. “ORI menjadi kebanggan bangsa Indonesia, wujud dari keberanian an bentuk percaya diri pemerintah akan keberadaan suatu negara yang baru merdeka,” katanya.
Di sisi lain, kepada para wartawan yang mewawancarainya, Kepala Perwakilan Kemenkeu Aceh sekaligus Kakanwil Direktorat Jenderal Pajak Aceh, Muktar SH MM mengatakan, realisasi perolehan pajak tahun 2012 di Aceh hingga Oktober 2012, dari sekitar Rp 3,014 triliun, yang ditargetkan sudah berhasil dicapai Rp 1,923 triliun atau sebesar 63,81 persen.
Sedangkan dari sisi pertumbuhan, dibandingkan tahun lalu, realisasi perolehan pajak di Aceh tahun 2012 tumbuh sebesar 21,65 persen. Hal ini terjadi berkat kondisi keamanan di Aceh yang sudah jauh lebih baik. “Berkat situasi aman, para investor dan kalangan bisnis sudah leluasa menjalankan usahanya,” kata Muktar.
Baca Juga :
- Ini Pejabat Baru Bireuen
- DPRA Sahkan Raqan Wali Nanggroe
- Perwakilan Kemenkeu Aceh Peringati Hari Oeang
- Pj Bupati Aceh Tamiang Lepas Pawai Takbiran
- KNPI Aceh Utara Vakum
- Penculik Bayi di Depok Ditangkap
- Cadangan Energi Menipis, Pemerintah Galakkan Konservasi Energi
- Bisnis Keluarga, Pilar Penting Ekonomi Asia
- Banjir Landa Empat Kabupaten
