Penjualan Hewan Kurban di Depok Capai Rp58,4 Miliar
DEPOK - Antusias warga Depok untuk ikut menyumbangkan hewan kurban begitu tinggi. Hal itu terlihat dari hasil angka penjualan yang signifikan mencapai 15 persen.
Ketua Panitia Hari Besar Islam Pemerintah Kota Depok, Eka Bachtiar mengatakan memperingati Hari Raya Idhul Adha 1433 Hijriah. Jumlah hewan qurban yang disembelih di seluruh wilayah Kota Depok sebanyak 14.616 ekor hewan. Terdiri dari sapi sebanyak 2.835 ekor, kambing 7.056 ekor, dan domba sebanyak 4.750 ekor. Dari jumlah tersebut, jika dikonversikan dengan nilai uang bisa mencapai Rp58,4 miliar.
"Jumlah tersebut lebih besar dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar Rp43 miliar. Jumlah ini baru laporan sementara yang diterima panitia dari seluruh DKM," ujar Eka, Jumat (26/10/2012).
Tim monitoring, kata Eka, telah melakukan pendataan hewan kurban secara optimal di seluruh wilayah Kota Depok. "Semangat masyarakat Depok untuk berqurban sangat tinggi. Hal ini dapat menciptakan rasa kepedulian sosial yang sangat tinggi pula," katanya.
Sebelumnya, Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (Distanak) Kota Depok melakukan pemeriksaan terhadap 304 lapak pedagang hewan kurban yang tersebar di 11 kecamatan. Sebanyak 1.932 hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan kerbau dipastikan tidak layak disertakan menjadi hewan kurban karena tidak sesuai dengan syariah dan tidak lolos uji kesehatan.
"Sebanyak 10 persen hewan tidak layak kurban. Meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 6,4 persen," kata Kepala Distanak, Zalfinus Irwan.
Menurutnya, jumlah keseluruhan hewan yang diperiksa tahun ini mencapai 19.328 ekor, sementara tahun lalu sebanyak 17.526 ekor. Dari sisi kesehatan, hewan-hewan itu terkena penyakit kulit, flu, sakit mata serta gangguan pencernaan. Sedangkan dari kaca mata syariah hewan tersebut belum layak dijadikan kurban karena belum cukup umur, masih gigi susu, mata juling, dan pincang.
"Sapi paling banyak dibandingkan kambing, domba, kerbau. Jumlah kerbau sendiri hanya mencapai 25 ekor," ujar Zalfinus.
Baca Juga :
Posted by Anonim
on 06.35. Filed under
Depok,
Drive News
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response