Banjir Penghormatan untuk Steward

CHICAGO – Meninggalnya mantan petinju dan pelatih yang sudah melegenda, Emanuel Steward, meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya dan tentunya sejumlah para petinju dunia hasil didikannya. Steward sendiri wafat di umur 68 tahun, usai melakukan operasi perut di Chicago.

 

Sebelum mangkat, petinju terakhir yang ditangani Steward adalah Wladimir Klitschko. Karenanya, adik Vitali Klitschko itu otomatis memimpin penghormatan kepada Steward, sebagai petinju pertama yang tahu pengumuman tersebut dari keluarganya.

 

Selain Wladimir, sejumlah mantan petinju seperti Lennox Lewis dan Oscar de la Hoya yang pernah dilatihnya, juga turut membanjiri penghormatan serta ucapan duka cita kepada Steward, sebagaimana dilansir SuperSports, Jumat (26/10/2012):

 

Wladimir Klitschko

“Dunia Tinju didera duka cita mendalam dengan meningalnya Emanuel Steward. Vitali dan saya sendiri, merasa bersyukur pernah dilatih oleh legenda. Saya akan merindukan masa-masa kami bersama. Berbicara tentang tinju, dunia dan hidup itu sendiri. Yang paling utama, saya akan merindukan persahabatan kami,”.

 

Oscar de la Hoya

“Kabar kematiannya membuat saya sangat bersedih. Dia salah satu pelatih terbaik yang paling dihormati di era ini. Saya banyak belajar darinya selama hubungan profesional yang kami jalin. Selamanya saya akan berterima kasih atas semua bantuannya selama ini. Kami selalu berteman dan saya tahu bahwa saya akan sangat kehilangan, sama seperti yang lainnya. Dia salah satu bagian penting dari komunitas tinju dunia,”.

 

Lennox Lewis

“Saya sangat terpukul atas kepergian seorang teman lama, mentor dan pelatih saya, Emanuel ‘Manny’ Steward. Manny selalu membantu saya melewati banyak hal, termasuk beberapa pertarungan besar dalam karier saya. Yang saya sesali, saya belum bisa membalas kebaikannya serta melihatnya menjalani pertarungan terbesar dalam hidupnya,”.

 

“Sungguh berat hati ini menerima kabar itu. Saya sempat berharap kabar itu hanya rumor, tapi sayangnya berita itu nyata. Manny selalu bilang bahwa saya yang terbaik, tapi sebenarnya, DIA yang terbaik dan saya amat berterima kasih, merasa terhormat menjadi bagian dari kesuksesan bersejarah yang dimilikinya,”.

 

Ken Hershman (Presiden HBO Sports)

“Tak ada kata-kata yang bisa mendeskpriksikan tingkat kesedihan dan kehilangan yang kami rasakan atas wafatnya Manny Steward. Lebih dari satu dekade, Manny selalu menghormati koleganya dan mengajari kami banyak hal, terutama tentang persahabatan dan kesetiaan. Energi, antusiasme dan senyum cerahnya akan selalu abadi. Sepuluh kali bunyi bel mungkin takkan cukup untuk meratapi ketiadaannya,”.