Peluncuran iPhone 4S di China Ricuh
Seperti yang dikutip dari HuffingtonPost, para calon pembeli yang marah melemparkan telur ke toko Apple Store di Beijing, karena membatalkan penjualan iPhone 4S, mengingat jumlah calon pembeli membludak.
Pihak Apple bereaksi atas kerumunan calon pembeli yang masif tersebut, dengan melakukan penundaan iPhone 4S, demi keselamatan pelanggan dan pegawai Apple setempat.
Ia mengatakan bahwa ponsel tersebut tetap akan dijual, hanya saja melalui online, sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Ratusan calon pembeli, yang termasuk para pekerja asing, menyewa calo sampai 30 orang untuk menginap dan mengantre di dinginnya cuaca di luar Apple Store Beijing.
Kerumunan massa pun mengamuk ketika toko tersebut tidak jadi buka tepat waktu yakni pada pukul 7 pagi. Beberapa bahkan melempar telur dan berteriak kepada para petugas keamanan.
Petugas dengan megaphone mengumumkan bahwa penjualan produk tersebut dibatalkan. Polisi juga memerintahkan kerumunan massa untuk bubar dan menutupnya dengan garis polisi.
Sementara para pegawai mengumumkan bahwa iPhone 4S telah habis stock-nya.
"Kami tidak mampu membuka toko tersebut karena banyaknya massa, dan juga demi keselamatan para pelanggan dan petugas kami sendiri. Produk ini tidak akan tersedia di toko-toko eceran Beijing dan Shanghai untuk waktu yang belum ditentukan," ujar juru bicara Apple setempat, Carolyn Wu.
Wu mengatkan bahwa iPhone 4S bakal tetap tersedia di China melalui toko online Apple, dan rekan distributor lokal Apple di China, Unicom Ltd, serta beberapa distributor resmi lainnya.
Selain itu, Wu juga membantah bahwa Apple tahu soal calo yang membeli iPhone 4S tesebut untuk kemudian dijual kembali. [mor]
Baca Juga :
